Friday, 27 March 2015

Alek Diperiksa KPK Terkait Kasus Sea Gemes

Alek Diperiksa KPK Terkait kasus SEA Games Komisi
 Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mendalami
kasus pembangunan wisma atlet dan gedung serba
guna Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan 2010-2011
. Tersangka dalam kasus ini adalah Ketua Komite
Pembangunan Wisma Atlet SEA Games Rizal Abdullah.
Kepala Bagian Pemberitaan dan Pubkikasi KPK, Priharsa
 Nugraha mengatakan, KPK hari ini menjadwalkan
pemeriksaan untuk Gubernur Sumatera Selatan
Alex Noerdin sebagai saksi untuk tersangka
 Rizal Abdullah. "Diperiksa sebagai saksi
 RA (Rizal Abdullah)," ujar Kepala Bagian
 Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa
 Nugraha, Selasa (24/3/2015). Sebelumnya,
PT Duta Graha Indah (DGI) merupakan
pelaksana proyek Wisma Atlet yang kini
 tengah disidik KPK karena bermasalah.
Selain itu, Rizal Abdullah selaku Kepala
 Dinas Pekerjaan Umum yang merangkap
Kepala Proyek Pembangunan Wisma Atlet
juga diduga melakukan mark up dalam proyek
 tersebut. Rizal diduga melakukan mark up atau
 pengelembungan anggaran dalam proyek tersebut.

Alek Boerdin Jangan Kwatir Dengan Isis

Alek Nordin : Jangan Kwatir Dengan Isis Gubernur Sumsel, Alex Noerdinmengatakan, dirinya tak mencemaskan isu penyebaran organisasi garis keras semacam ISIS di Sumsel. Menurutnya, masyarakat sudah terlalu cerdas untuk dipengaruhi. “Saya sendiri tidak terlalu khawatir tentang gerakan dan penyebaran semacam itu. Cuma memang perlu diwaspadai,” ujarnya, Jumat (27/3/2015). Kepada sejumlah wartawan di Kantor Gubernur Sumsel di Jalan Kapten A Rivai Palembang, Alex meminta masyarakat memahami Islam sebagai agama yang memandang perjuangan tidak selalu dengan jalan kekerasan. “Kalau kita cerdas, Islam itu agama yang toleran. Tidak mengedepankan kekerasan. Bila kita melihat secara rasional, tentu tidak mudah terpengaruh dengan ancaman tersebut,” ujarnya.

PNS Pakai Daster Alek Noerdin Kesal

PNS Pakai Daster Alex Noerdin Kesal Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, mengungkapkan temuannya ketika masih mendapati PNS di Pemprov Sumsel yang datang telat, antara jam 9-10 pagi. Selain itu, ia juga mendapat seorang PNS yang tidak mengenakan seragam ketika bekerja. ”Saya lihat ada PNS yang pake daster dan datang telat. Saya minta masing-masing kepala dinas bertanggung jawab, jangan ada lagi yang seperti ini,” ujar Alex kepada pejabat Pemprov setingkat Kepala Dinas, Badan dan Kepala Biro, Jumat (27/3/2015). Ia menjelaskan, penerapan berbagai aturan di Pemprov Sumsel untuk mendorong para pegawai menjadi lebih disiplin. Hasil akhirnya adalah memenuhi target kerja di pemerintahan sebagai pelayan masyarakat. “Penerapan aturan absen jari bukan karena uangnya. Tapi mendorong pegawai biar lebih disiplin, datang pagi dan mulai bekerja. Jangan menipu diri sendiri dan pimpinan hanya untuk uang tunjangan. Terapkan serius saat bekerja,” ucapnya. Alex mengatakan, dirinya belum menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa kantor dinas atau badan di lingkungan Pemrov Sumsel. Ia harap, ketidakberesan ruang kerja dan disiplin pegawai bisa diselesaikan oleh Sekretaris Daerah maupun pejabat setempat. “Saya tidak mau sidak karena sudah tua. Cukup Sekda saja dan tangung jawab masing kepala dinas. Saya minta jangan ada lagi PNS yang datang Cuma pakai daster!” tegasnya.

Habis Banjir Penyakit Datang

Habis Banjir Penyakit Datang Sehari pasca banjir bandang yang terjadi Rabu pagi, warga mulai merasakan berbagai keluhan penyakit seperti pusing, batuk dan gatal. Salah seorang warga, Erma (47) mengelukan pusing pasca banjir. "Pusing dek, makanya periksa kesehatan ini," katanya seraya menambahkan dia terpaksa tidak melakukan aktivitas kesehariannya sebagai seorang petani, Kamis (26/03/2015). Kepala Puskesmas Kecamatan Buay Pemaca, Siti Mariam, AmKeb, mengatakan, sehari pasca banjir warga di kawasan tersebut mengeluhkan berbagai macam penyakit. Mayoritas warga yang datang mengeluhkan pusing dan gatal. "Hari ini kita paling banyak keluhan pusing-pusing dari warga. Biasanya kalau selesai banjir penyakit yang dominan seperti itu," katanya. Dijelaskan Siti, hingga pagi ini sudah puluhan warga korban banjir yang memeriksakan kesehatannya. "Kita buka dua posko kesehatan di sini, yakni di desa Kota Way dan Desa telmo," katanya.

Meluaskan Dapur Mungil dengan 5 Cara

5 Cara Meluaskan Dapur Mungil 1.Inspirasi Dapur Mungil Dengan Appliances Tepat Agar dapur mungil lebih nyaman digunakan, Anda sebaiknya gunakan appliances pendukung dapur yang kokoh dan kuat. Dapur mungil dengan appliances tepat tak hanya awet, tapi juga berpengaruh pada fungsi sendi dan gerak manusia. Selengkapnya 2. Membuat Dapur Mungil Lebih Lapang dengan Warna Putih Sebagian orang takut untuk membuat dapur mungil dengan sentuhan warna putih. Namun jika Anda termasuk orang yang memiliki dapur minimalis, Anda harus mencoba untuk membuat dapur mungil lebih lapang dengan warna putih. 3. KITCHEN SET 'MELAYANG' PADA DAPUR MUNGIL Dapur mungil sangat membutuhkan rancangan furniture yang praktis dan simpel. Mengaplikasikan kitchen set 'melayang' pada dapur mungil , dapat digunakan sebagai meja makan. Tertarik? Berikut ulasan lengkapnya . 4. INSPIRASI KAYU PETI KEMAS UNTUK DAPUR MUNGIL Kreasi kayu peti kemas untuk dapur mungil, memiliki keunggulan dari material kayu yang memiliki nilai estetika alam. Mulai dari guratan hingga mata kayunya dapat diolah menjadi berbagai macam kreasi. Selengkapnya. 5. DAPUR MUNGIL ALA RESTORAN DENGAN KURSI PENYEKAT Anda bingung mendesain dapur yang berukuran kecil? Tak perlu khawatir. Dapur berukuran kecil pun dapat didesain dengan menarik. Kursi dapat menjadi penyekat sekaligus mempercantik dapur mungil Anda.

Sorga atau neraka

 Sorga itu sudah ada di dunia Hanya sedikit yang mau Banyak manusia lebih memilih dunia Jika dalam gembira kau gelisah Jika dalam susah kau ...