Aku Ingin Membangun Palembang
Bertempat di ruang
kerjanya, kepala Dinas Tenaga Kerja
Kota Palembang,
berkesempatan berbincang dengan Mistik, di Jalan Anwar sastro Palembang.
berkesempatan berbincang dengan Mistik, di Jalan Anwar sastro Palembang.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang Ir H K M Isnaini Madani MT MSI
menyatakan, Tidak motivasi untuk menjadi PNS, mulanya aku berniat
ingin membangun Palembang, tapi bukan hanya sorang PNS, yang dapat
membangun Palembang itu, biasa saja ia pedagang, penguasaha atau lainya
menyatakan, Tidak motivasi untuk menjadi PNS, mulanya aku berniat
ingin membangun Palembang, tapi bukan hanya sorang PNS, yang dapat
membangun Palembang itu, biasa saja ia pedagang, penguasaha atau lainya
Masih di sampaikan oleh Isnaini, kebenaran memang pada saat aku lulus
kuliah, aku lalu mengikuti tes penerimaan pegawai di pemda kota
Palembang, ujarnya.
kuliah, aku lalu mengikuti tes penerimaan pegawai di pemda kota
Palembang, ujarnya.
Lalu disarankan oleh orang tua untuk ikut tes PNS,
dijelaskan
oleh Isnaini, Alhamdulillah lulus, ini kehendak Allah semuanya, tambahnya.
oleh Isnaini, Alhamdulillah lulus, ini kehendak Allah semuanya, tambahnya.
Mula aku di terima itu di Dinas Tata Kota Palembang,
sudah delapan
belas tahun di dinas tersebut, hingga menjadi kepala Dinas di Tata Kota
tersebut,” aku tidak pernah mimpi mau jadi kepala Dinas situ, Cuma niatku
aku hanya ingin membangun Palembang,”ditegaskanya.
belas tahun di dinas tersebut, hingga menjadi kepala Dinas di Tata Kota
tersebut,” aku tidak pernah mimpi mau jadi kepala Dinas situ, Cuma niatku
aku hanya ingin membangun Palembang,”ditegaskanya.
Prinsip aku kata Isnaini, aku apa yang bisa
aku bantu aku bantu,
aku tidak
neko-neko, dan apa yang di tugaskan aku kerjakan sebaik mungkin, dan itu
menurut aturan kerja yang ada, aku tak mau menyakiti orang lain, aku
selalu menghindari musuh walaupun itu satu orang,”satu musuh terlalu
banyak, seribu teman terlalu sedikit,”
neko-neko, dan apa yang di tugaskan aku kerjakan sebaik mungkin, dan itu
menurut aturan kerja yang ada, aku tak mau menyakiti orang lain, aku
selalu menghindari musuh walaupun itu satu orang,”satu musuh terlalu
banyak, seribu teman terlalu sedikit,”
Secara kedinasan,
aku selalu kurang
dengan ilmu, sehingga aku selalu
ingin menuntut ilmu, ungkapnya.
ingin menuntut ilmu, ungkapnya.
Menjadi rintangan
utama itu adalah,
dari orang-orang yang tak senang
dengan kita, semua itu cukup kita abaikan saja, itu pasti ada orang
yang senang dan orang yang tidak senang, itu bisa saja karena orang
itu tak senang dengan kemajuan yang telah kita peroleh tersebut,tuturnya
dengan lantang.
dengan kita, semua itu cukup kita abaikan saja, itu pasti ada orang
yang senang dan orang yang tidak senang, itu bisa saja karena orang
itu tak senang dengan kemajuan yang telah kita peroleh tersebut,tuturnya
dengan lantang.
Harapan Isnaini di akhir
pembicaraanya, marilah kita
berusaha positip tinking,
berusaha selalu berbuat baik, loyal terhadap atasan, jujur sesuai dengan aturan,
jangan mencari musuh, carilah kawan yang sebanyak-banyaknya,
dalam kerja jangan lupa target karena itu adalah indikator.(mil)
berusaha selalu berbuat baik, loyal terhadap atasan, jujur sesuai dengan aturan,
jangan mencari musuh, carilah kawan yang sebanyak-banyaknya,
dalam kerja jangan lupa target karena itu adalah indikator.(mil)
No comments:
Post a Comment