sehubungan dengan ini Kepala Badan Perpustakaan Nasional Sumatera Selatan H M Asnawi HD SH MSi di ruang kerjanya mengatakan, begitu saya di lantik oleh gubernur Sumatera Selatan, langsung memerintahkan saya, untuk artinya membenahi perpustakaan ini menjadi perpustakaan yang terbaik, atau yang terkemuka.di Indonesia.
Masih menurut keterangan Asnawi, setelah dilantik, itu bulan juli tahun 2009, pada saat itu perpustakaan sudah baik, namun karena petunjuk gubernur tentu itu untuk perbaikan kita mengadakan rapat, dengan seluruh staf dan pertama kita mengenai displin pegawai, selanjutnya kerjasama, team work didalam perpustakaan ,ujarnya.selanjutnya melakukan tindakan program, untuk meningkatkan atau memperbaiki apa-apa yang masih perlu untuk ditingkatkan, oleh karena itu, saya izin dengan Gubernur, untuk melakukan study banding,tegasnya.
Menurut anjuran gubernur kata Asnawi, kalau mau study banding itu hendaknya ke luar negeri saja, tetapi saya hanya mohon untuk kali pertamanya adalah study banding ke beberapa perpustkaan yang ada di Indonesia lebih dulu, yang katanya cukup baik,ungkapnya.
setelah study banding dari Bandung, rupanya hampir sama dengan perpustakaan yang ada di kita saat itu, kita lihat gedungnya memang lebih bagus, hasilnya dilaporkan pada gubernur, selanjutnay gubernur mememrintahkan untuk study banding ke luar negeri, itu study banding ke Singapura disana saya melihat perpustakaan nasional, perguruan tinggi ,univeristas Nanyang dan sekolah tinggi manajement di Singapura,tambahnya.
Setelah kembali dari sana, adanya masukan-masukan yang saya dapati, dan memang kita jauh ketinggalan, dinading dengan kita, dari itu ada beberapa yang perlu segera dilaksanakan adalah kebersihan, dan kenyamanan maupun lingkungan baik didalam kantor, selanjutnya itu adalah mengenai sistim, untuk perpustakaan kita jauh ketinggalan.
Kita juga lihat mengenai pelayanan kita jauh ketinggalan, setelah itu gedung, gedung juga ketinggalan, hasilnya kita laporkan ke giubernur , itu gubernur untuk segera membenahi perpustakaan itu, itu memang agak sulit karena anggaran yang masih minim sekali, tetapi itu sudah dilakukan pembenahan walaupun dana yang minim tersebut.
Masalah kebersihan mulai dari WC, sampai dengan taman, selanjutnya tempat pelayanan juga sistim, tahun 2009 itu belum terkaper semua, baru tahun 2010 kita cukup meningkat, jadi apa yang saya temukan di Singapura itu, sudah saya implementasikan ,ujarnya.
Apa yang kita lihat di Singapura, itu sudah dapat inplementasikan di tahun 2010, sehingga sistim pelayanan kita mulai bagus, lingkungan sudah bagus , kita lakukan evaluasi ternyata masih ada kekkuranganya, hanya untuk sekarang dana yang masih terbatas, tahun 2011 ,seluruhnya dapat diselsaikan hingga pada merehab kantor, pertama kita lalukan penggantian lantai, kita ganti granit semuanya, juga kita perbaiki musholah, selain dari perbaikan mosholah juga kamar mandi.
Ruangan staf itu kepala bagian kita rehap semuanya, karena bagaimana kita akan berkerja dengan baik, kalau artinya tidak menempati ruang yang nyaman, setelah itu juga membuat ruang diskusi yang lux, membuat ruang karaoke, memperbaiki ruang pendidikan, itu sudah dilakukan ini lalu dipantau perpustakaan Indonesia , untuk gedung itu rekomendasi pusat untukstudy banding gedung ke propinsi pusat , lalu dari sistim dan pelayanan itu direkomendasikan ke Sumatera Selatan, ungkapnya.
Ini prestasi bagi perpustakaan Sumatera Selatan, dari pembenahan yang kita lakukan itu, mereka sangat terkesan dengan trobosan yang kita lakukan, menurut beliau dimana trobosan yang dilakukan menjadi suatu model , karena kita ini gedung lama, tetapi didalamnya sudah seperti modern, walaupun disana sini perlu penambahan, ungkapnya.Dari beberapa trobosan itu yang masih dirasakan saat ini, kebersihan, kita nomor tiga, untuk seluruh kantor, itu kita belum punya gapura, oleh karena itu tahun 2012 itukita anggarkan untuk membangun gapura, segi kebersihan dan kenyamanan dan lingkungan, kita tidak ada banding, kita hanya kalah dengan DPRD propinsi dan dengan Dinas Kesehatan Propinsi, untuk tahun depan perpustakaan ini yang menjadi nomor satu didalam kebersihan, oleh karena itu kita sudah mulai merehap beberapa tempat, ruang baca anak-anak, itu ingin saya wujudkan adalah penambahan gedung perpustakaan, itu renacana tahun ini, bahkan sketnya sudah saya siapkan, hanya keinginan ini amsih tertunda saja,ujarnya.
Kita lihat saja sekarang ini anggota perpustakaan kita mulai berdiri hingga tahun 2010 itu baru sekitar 19 ribu orang, ini berdiri mulai tahun tujuh puluhan, sekarang ini jumlah yang bertambah sebagai anggota 9000 orang, itu tahun 2011, jumlah pengunjung kini hingga masuk hingga lima ratus orang untuk setiap harinya, itu perpustakaan kita mulai ada yang study banding kemari , mulai dari Jambi, yang kedua dari DKI, lalu dari Bandung, Yogyakarta, Surabaya, itu artinya kita ini tergolong perpsutakaan yang terbaik di Indonesia.
Itu artinya dalam pemgembangan perpustakaan ini , tahun 2012 yang akan datang menjadi lebih baik, ini perpustakaan yang modern, saya ingin gedung perpustakaan ini diperluas yaitu penambahan gedung baru lagi,ujarnya.(kamil)
No comments:
Post a Comment