Tuesday 25 October 2011

Aqidah


AQIDAH
Ditulis Oleh : M Kamil
P E N D A H U L U A N
           
            !.1 latar Belakang
                        Islam pada hakekatnya adalah aturan  atau undang-undang Allah, yang
terdapat dalam kitab  Allah dan sunah rasul . yang meliputi perintah dan larangan-larangan serta petunjuk –petunjuk  supaya menjadi pedoman hidup dan kehidupan umat manusia,  guna  kebahagian di dunia dan di akherat.
            Banyak  pendapat yang dikemukakan  oleh para ahli, tentang struktur Agama Islam , antara lain, salah satunya adalah pendapat Syekh  Mahmud Syalthout menyatakan bahwa ajaran islam itu tediri atas, aqidah dan syariah .
            Menurut Hasbi Assiddiq menyatakan i’tikat akhlak  dan amal sholeh sebagian yang   lain menyebutkan, bahwa agama islam itu terdiri Iman, Islam dan Ikhsan.
           
I.2 Tujuan Aqidah
            a. Mempelajari pengertian aqidah dan ruang lingkupnya secara sistematis,
            b. Memahami hubungan islam  dengan ilmu-ilmunya,
            c. Mempelajari  kemahaesaan, allah guna meningkatkan keyakinan kepada
                Allah sebagai sumber  segala yang ada dalam alam semesta,
            d.Mengenal kitab-kitab suci dan kekhasan alquran,
            e.Mempelajari keudukan dan peranan malaikat serta mahluk gaib lain,
               terhadap   kehidupan manusia,
            f.Mengenal tugas nabi dan rasul serta peranan Muhammad SAW, segala nabi
               dan Rasul
            g, Mempelajari hukum alam, kepastian hari  kiamat dan pertanggungjawaban
                manusia dihadapan Allah di Akherat.
II. Pembahasan tentang aqidah
            2.1 .   Pengertian aqidah
Aqidah berasal dari kata “aqada yaqidu aqda” yang berarti simpulan ikatan dan perjanjian yang kokoh dan kuat.
Kaitan antara aqda dengan aqidatun adalah  bahwa keyakinan itu tersimpul dan terhambat dengan kokoh dalam hati yang bersipat mengikat dan mengandung perjanjian.

Menurut  Hasan Al Banna dalam Majmu Ar Rassull;
Aqaid bentuk jamak dari aqidah, adalah beberapa perkara yang wajib  diyakini kebenaranya oleh hati, mendatangkan ketentraman  jiwa. Menjadi keyakinan yang tidak tercampur sedikitpun dengan keragu-raguan.
                                                            2.
Dan dikemukan pula oleh Abubakar al-jazariri dalam kitab .dalam kitab Aqidah al mukmin,”aqidah adalah sejumlah kbenaran yang dapat diterima secara mudah oleh manusia berdasarkan akal, wahyu dan fitrah, kebenaran itu dipatrikan dalam hati, dan di tolak segala sesuatu yang bertentangan dengan kebenaran itu.
           
                        Dari  dua pengertian tersebut ada beberapa hal penting  yang harus
            diperhatikan dalam memahami Aqidah secara tepat dan kelas ;
            1.Setiap manusia memiliki fitrah untuk mengakui kebenaran  dengan potensi yang di
                Milikinya.
             2.Keyakinan  itu harus bulat dan penuh  tidak berbaur dengan kesamaan dan
                keraguan   
            3.aqidah sering mampu mendatangkan ketentraman  jiwa  kepada orang yang
                Menyakininya.
            4.Apabila seeorang telah meyakini  suatu kebenaran maka konsekwensinya ia
                sanggup  membuang jauh-jauh segala hal  yang bertentangan dengan kebenaran
                yang di yakini.

            2.2 . Ruang Lingkup Pembahasan Aqidah
                        Menurut  Hasan Al –Bana  ruang lingkup lingkup  pembahasan  aqidah meliputi                  a. Hahiah, yaitu pembahasan tentang segala sesuatu yang berhubungan
                        dengan  ilah (tuhan), seperti wujud allah, nama-nama dan sipat-sipat allah, per
                        buatan Allah(af’al) allah dan lain-lain
                        b Nubuwah, yaitu pembahasan tentang segala sesuatu yang berhubungan
                        dengan  nabi dan rasul, termasuk pembicaraan mengenai kitab-kitab –kitab
                        allah ,mukjizat,  dan sebagainya.
                        c.Ruhaniah, yaitu  pembahasan tentang segala sesuatu yang berhubungan 
                        dengan  alam metafisik, seperti malaikat, jin, iblis setan  dan ruh.
                        d.sam’iyah yaitu pembahsan tentang segala sesuatu yang hanya bisa diketahui                   melalui sami, yakni dalil nagli berupa alquran dan as-sunnah , seperti alam
                        baezah, akhirat azab kubur  dan sebagainya
             
            2.3.  Pengertian iman , islam  dan iksan.
                        A.Pengertian iman
                        Iman berasal; dari kata arab merupakan bentuk dari kata  kerja amana yuminu,
                        Iman berarti, percaya, setia, secara sederhana iman artinya adalah percaya,
                        secara luas  adalah  keyakinan  penuh yang dibenarkan oleh hati, diucapkan
                        oleh lidah dan diwujudkan oleh amal perbuatan.
                                                                                                3.
                       
Secara khusus iman adalah sebagai mana terdapat dalam rukun iman,
            Kompentensi iman sesorang yang sempurna antara lain mewujudkan
            Sipat-sipat ; 
            1.segala perilakunya  di saksikan oleh penciptanya
            2.memelihara sholat dan amanah serta memenuhi janji
            3.berusaha menghindari perbuatan  maksiat
            4.mentaati segala perintah dan menjauhi apa yang dilarang
            5.apabila beroleh keberuntungan bersyukur
            6.apabila dapat musibah bersabar
            7.rela atas segala ketentuan yang dilimpahkan kepadanya
            8.apabila memiliki rencana dalah bertawakal          

Tingkatan Iman
Tingkatan keimanan dapat dilihat dari segi;
1.komitment nya terhadap islam yaitu ;
            a.awal
            b.iman
            c.ilmu
            d.dakwah
            e.sabar
2.Kwalitas sikap
            a.dengan kesabaran
            b.lisan atau tujuan
            c.hati
3.motivasi prilaku
            a.iklas
            b.riya
4.kemampuan  melaksanakan amal
            a.melaksanakan keseluruhan syariat
            b.hanya menlaksanakan sebagaian syariat
            c.menyatakan iman tetapi tak melaksanakan

Paktor-paktor pembinaan iman
            Iman dapat diterima oleh paktor-paktor sebagai berikut;
            1.faktor ilmu
            2.faktor jihat
            3.faktor amal
            4.faktor penyerahan dari dengan mutlak dan menyeluruh
            5.faktor keridhoan Allah 
                                                                        4.
            6.faktor memakmurkan masjid
            7.faktor kesedian mendengarkan bacaan Alquran
            8.faktor dzikir dan pikir

B. Pengertian Islam
            Arkanul Islam berasal dari kata arkanul  dalam islam  yang berasal dari
Rukun  atau arkanul islam berarti  bagian  dari pada suatu kebutuhan  islam
Berasal dari kata aslama yang berarti menyerah  atau menyerahkan  diri
Kepada Allah  dan salinan  yang berarti selamat  atau mendapat keselamatan 
dari Allah .

Rukun islam ada lima  yaitu;
1.mengucap dua kalimah sahadat
2.mengerjakansholat
3. membayar zakat
4.mengerjakan  puasa ramdhan
5.mengerjakan haji bagi yang mampu

C.Pengertian  Iksan
            Iksan berarti berbuat baik, orang  yang iksan disebut  muksin berarti
Orang berbuat baik, hadist Rasullullah SAW menerangkan Iksan itu ialah ,
bahwa   engkau beribadahlah pada Allah, seperti engkau melihat Allah, jika 
engkau   tidak  melihat nya , sesungguhnya Allah melihat engkau (Hr. Khmasan
dari Umar bin Khatap)

            Dalam Alquran, kata-kata iksan antara lain.
1.menguasai kemarahan dan memaafkan  manusia
2.sadar
3.jihat
4.takwa

 2.4..Alkanul Iman
                            1. Iman Kepada Allah .
                        Keyakinan kepada Allah yang maha esa, merupakan titik pusat keimanan ,
                        Karena itu setiap aktivitas seorang muslim, senantiasa dipertautkan secara
                        Vertikal kepada Allah.
                       
                        Rasulullah S A W  mengatakan, bahwasanya segala perbuatan tergantung
                       
                                                                                    5.                   
Niatnya , dan bahwasanya tiap-tiap orang adalah apa yang ia niatkan(hadist
                        Riwayat  Bukhari dan muslim)
           
                        Tauhid adalah mengitikatkan  bahwa Allah itu Esa ,tidak ada sekutu , baginya
                        Ini harus dihayati baik dalam niat, amal, maupun  dalam  maksud dan tujuan.  
            Tauhid mencakup 7 maxam ;
1.     Tauhid  Zat
Tauhid zat  artinya  mengitikatkan  bahwa zat allah itu Esa, tidak terbilang,
Manusia yang terdiri dari  atom dan mahluk yang tidak diberi pengetahuan  tentang zat allah.
2.     Tauhid Sipat
Tuhid sipat adalah mengitikatkan bahwa tidak ada sesuatu yang menyamai  sipat Allah, hanya Allah yang memiliki sipat kesempurnaan .

3.     T auhid  Wujud
Tauhid wujud adalah mengitikatkan  bahwa hanya Allah  yang wajib ada Firman Allah  surat Al hadid  ayat 3  yang artinya ,”dialah yang awal dan dialah yang akhir.
4.     Tuhid Af’al
Tauhid afal adalah mengitikatkan  bahwa Allah sendiri yang menciptakan  dan memelihara  alam semesta.
5.     Tauhid Ibadah
Tauhid ibadah adalah  mengitikatkan  bahwa Allah  saja yang berhak dipuja  dan dipuji , surat Alpateha ayat 5 yang artinya,’ hanya kepada engakalah kami beribadah dan hanya kepada engkau kami mohon pertolongan.
6.     Tauhid   Qasdi
Tauhid Qasdi adalah mengitikatkan bahwa hanya kepada Allah, segala awal  yang ditunjukan,firman Allah, surat Al –an am a yat 162 yang artinya, katakanlah sesungguhnya sholat ku, ibadahku, hidupku dan matiku, aku persembahkan  semata-mata hanya  kepada Allah.
7.     Tauhid  Tasri
Tauhid  Tasri adalah mengitikadkan bahwa hanya Allah  pembuat peraturan  yang  paling  sempurna bagi mahluknya

            2. Iman Kepada Malaikat-Malaikatnya
                        Allah telah menciptakan sejenis mahluk  gaib yaitu malaikat  disamping mahluk
                        Lainya  . Malaikat diberi tugas khsusus  yang ada hubunganya  dengan wahyu ,
                        Rasul, manusia, alam semesta, ada ,malaikat yang diberi tugas sujud yang terus
 menerus  .
                                                                        6.
Malaikat mempunyai ciri-ciri
1.      jibril yang bergelar ruhul qudus atau ulul amin yang bertugas menurunkan
wahyu 
2.      malaikat lain ada yang menurunkan wahyu kepada abdinya  yang dikehendakinya.
3,    Malaikat lain ada yang bertugas  meneguhkan hati  mukmin atau rasul.
4.    malaikat lain ada yang mendoakan kaum muslimin
5     Malaikat ada yang menjadi kawan penjaga orang-orang mukmin.
6.    Malaikat ada yang melaksanakan tugas hukum Allah bagi manusia.
7.    Malaikat ada yang memohonkan ampunan pada Allah
8.    Malaikat ada yang  membacakan sholawat nabi muhammad.
9.    Malaikat ada yang mencatat amal manusia
10.  Malaikat  ada yang  bertugas  memberi keselamatan pada Ahli Surga.


Disamping malaikat , Allah juga menciptakan mahluk gaib lainya yaitu jin
                        Dan setan , jin ada yang beriman dan ada pula  yang kafir, setan adalah mahluk
                        Allah yang durhaka  dan selalu berusaha  untuk menjerumuskan manusia
                        Kepada kesesatan  dan kejahatan.
                                   
                                    Baik jin maupun setan , tidak mampu untuk melakukan sesuatu tanpa
                        Seizin Allah, serta itu kemaun manusia itu sendiri untuk ikut pada
                        Ajakanya.

3.      Iman Kepada Kitab-kitab
Iman pada kitab-kitab dalam Islam merupakan kesatuan  yang tak  terpisahkan  dengan iman kepada Allah.
                                   
                                    Alquran memberikan keterangan  yang lengkap tentang  pokok-pokok
                        Agama  dan menjelaskan  persoalan-persoalan  yang masih  kabur atau gelap
                       
                        Ayat-ayat Alquran dapat dibagi dua yakni ,
Yakni ayat muhkasnaf,yaitu kokoh, rapih, kuat.Ayat mustasya biliat yaitu samar dan kiasan,
Soal pertama itu terang dan jelas, artinya tidak sulit untuk memahaminya, yang  merupakan induk, pokok dan isi Alquran yang membentuk sendi Islam.

                                                                        7.


            Jenis kedua, memerlukan keterangan panjang, kupasan yang dalam, penelitian yang mendalam  dengan berbagai kemunkinan , ayat-ayat ini meruakan tafsir dan kebebasan berpikir.
           
            Isi alquran, meliputi segala aspek tanggungjawab  manusia dalam hubungan  dengan Allah dan dengan semua manusia, ayat-ayat adalah ayat makiyah dan ayat madaniah.

4.       Iman Pada Rasu
Rasul adalah manusia  pilihan  yang menerima wahyu  dari allah untuk disampaikan kepada umatnya dan sekaligus  sebagai  contoh, rasul allah itu ada  25 yang disebutkan, tetapi ada juga rasul yang tak disebutkan  dalam alquran itu.
Rasul allah tidak hanya menyampaikan wahyu, tetapi juga mewujudkan bagaimana  cara mempraktekan  wahyu-wahyu tersebut dalam kehidupan sehari-harinya.

Rasul terakhir itu adalah nabi Muhammad S A W yang lahir tahun 53 sebelum hijrah di Mekkah dan wapat tahun 10 hijrah  di Medinah.

Agama islam adalah agama yang sempurna tidak perlu lagi  perubahan dan pengurangan, sehingga tidak perlu lagi ada rasul baru, islam merupakan agama yang terakhir, yang berlaku bagi seluruh umat manusia hingga akhir zaman.

                        5.Iman Pada Hari Kiamat
                                    Hukum keserbateraturan dan hukum ketidakekalan  merupakan hukum  dasar atau sunatullah  yang  berlaku bagi ciptaan allah tanpa kecuali.

                                    Islam mngajarkan  kepada penganutnya bahwa kehidupan  yang abadi adalah  kehidupan setelah kehidupan , dunia ini, kehidupan di dunia ini akan akan diganti dengan kehidupan   aherat yang kekal dan abadi.
                                    1.kiamat dari hari perhitungan
                                    2.Siksa neraka
                                    3.kenikmatan surga

                        6.Iman kepada Qada dan Qadar
                                    Qada berarti  hukum atau perintah, memberikan, menghendaki, menjadikan, sedangkan Qadar itu artinya  batasan , menetapkan ukuran.
                                                                                                8.
                                    Arti terminologi dikemukakan ar raqif bahwa, Qdar ialah itu menentukan batas, seperti besar umur alam semesta, lamanya siang dan malam, anatomi, psiologi, mahluk nabati  dan hewani,sedangkan qada itu menetapkan rancangan.

                                    Secara sederhana qada adalah ketetapan Allah yang telah di tetapkan, tetapi tidak kita ketahui, sedangkan Qadar itu adalah ketetapan allah yang telah terbukti

                        2.  5.  Hubungan Iman ,Islam dan Iksan.
                                    Antara iman, islam dan iksan, ketiganya tak bisa  dipisahkan oleh manusia  didunia ini. Kalau dibaratkan hubungan diantara ketiganya  adalah sama. Jadi manusia yang bertakwa itu harus bisa  meraih dan menyeimbangkan antara  iman, islam dan iksan
                                    Disamping adanya hubungan diantara ketiganya ,juga tedapat perbedaanya  diantaranya sekaligus merupakan identitas  masing-masing.
                        Iman-lebih menekankan pada segi keyakinan dalam hati.
                        Islam=merupakan sikap, berbuat dan beramal.
                        Ihsan-pernyataan dalam bentuk tindakan nyata .

                        III.      Mampaat mempelajari Aqidah
                                    Mampaat dan pengaruh iman dalam kehidupan manusia adalah ;
1.      Menanamkan sikap berani menghadapi maut
2.     Melenyapkan kepercayaan pada benda
3.     Iman menanamkan sikap tolong menolong
4.     Iman memberikan kebutuhan jiwa
5.     Iman mewujudkan kehidupan yang  baik
6.     Iman melahirkan sikap iklas
7.     Iman memberikan keberuntungan.(kamil)


           
           
      

No comments:

Post a Comment

Sorga atau neraka

 Sorga itu sudah ada di dunia Hanya sedikit yang mau Banyak manusia lebih memilih dunia Jika dalam gembira kau gelisah Jika dalam susah kau ...