Saturday, 30 July 2011

MEDIA DALAM ANCAMAN

PALEMBANG,- Saat ini sepertinya media mulai dalam ancaman, tentu saja ini gejala , bahwa mulai buruknya negeri ini dari tanggungjawab terhadap hukum yang berlaku.

Itu artinya hukum rimba akan mulai diberlakukan di negeri ini, karena pemerintah tak lagi memiliki suatu kekuatan untuk menjalankan hukum yang sesungguhnya.

Jika saja perlakuan ini mulai bergerak, itu artinya para penguasa mulai menggunakan para pesuruhnya, maka media mulai terancam, akan di bayangi dengan rasa takut, untuk dapat menerbitkan berbagai media yang untuk memberitakan suatu kebobrokan yang terjadi pada pemerintah.

Mulai masarakat akan terbelenggu untuk mengetahui, suatu informasi yang bermampaat bagi masarakat, itu artinya para penguasa, yang bertindak semaunya saja.

Para pejabat mulai memiliki kekutan untuk menegakan agar masarakat, tidak perlu tahu, bagaiamana sesungguhnya , yaitu pemerintahan ini berjalan.

Masarakat tidak diberikan suatu kebebasan yang berarti, masarakat di cekam rasa takut, masarakat di buat tegang, masarakat di buat rasa was-was yang terus -menerus, sehingga tidak akan lagi mau bertanya akan masalah yang terjadi pada negeri ini.

Media betul-betul dalam ancaman manusia yang bertindak semaunya saja, siapa yang berani maka ia akan menjadi raja di negeri ini.

Hukum sepertinya akan segera terkubur dari kebenaran, maka hukum akan berlaku bagvi mereka yang hanya memilki uang saja, hukum akan berlaku pada mereka yang berkuasa saja.

malang sungguh negeri ini, karena tidak lagi tahu dengan hukum yang seebnarnya, karena penegak hukum, tidak di anggap baik, tidak di haergai lagi oleh masarakatnya sendiri, akan lari kemana rakyat Indonesia, jika media sudah mulai di belenggu dengan kekerasan yang di lakukan penjahat yang tidak jelas itu.(kamil)

No comments:

Post a Comment

Sorga atau neraka

 Sorga itu sudah ada di dunia Hanya sedikit yang mau Banyak manusia lebih memilih dunia Jika dalam gembira kau gelisah Jika dalam susah kau ...