Friday 8 July 2011

Hantu Wanita Menembus Pagar Poltabes

Bagi seorang polisi tugas itu adalah keajaiban, sehingga apapun yang terjadi tetap saja dilaksanakan demi bangsa dan negara, merupakan panggilan hidup bagi pengayom masyarakat ini.
Polisi tersebut mengaku Pangabean yang bertugas malam, menurut Pangabean hal ini merupakan hal yang biasa saja, sehingga tingkat kewaspadaan terus saja dilakukan dimanapun.
suatu malam pertama kali bertugas sebagai seorang Polisi di poltabes Palembang, kala itu dia sedang menengar suara orang sedang mandi di WC. Niat utamanya hendak buang air kecil.
Pangabean melangkah menuju kamar mandi.
"biur......biur...." ketika sampai di WC kembali terdengar suara itu, tampak jelas sekali suara air mengalir deras.
setelah mendengar suara itu Pangabean pun mendekatisumber suara tadi. Tapi didekati kamar mandi, Pangabean sangt terkejut, ternyata tak ada orang mandi. Tapi sebelumnya terdengar jelas ada yang mandi. Desiran airnya pun terdengar jelas beberapa meter. Pangabean pun sangat terkejut sekali bukan alang kepalang.
Mengalami kenyaataan itu, tapi Pangabean menganggap hal yang biasa saja, tak perlu merasakan takut. dengan alasan dia seorang polisi di pinggangnya.
Malam makin larut saja, setelah itu Pangabean menganggap sebagai permainan dunia yang perlu dijalani. Dia pikr hal ini merupakan Pengalaman hidup yang harus dimiliki setiap manusia di dunia ini.
Tapi kejadian ini juga terjadi oleh seorang petugas lain yang sedang berjaga pada malam selanjutnya. Karena merasa sebagai seorang petugas polisi tak ada yang perlu ditakuti. Jaga malam di Poltabes sudah merupakan suatu kewajiban yang harus dijalani oleh petugas ini.
Dikala itu sedang aktipnya petugas ini.Petugas ini bernama Ahmad berjalan santai mengitari jalan jalan sekeliling, dalam komplek Poltabes itu.
Dikala itu berjalan santai sambil mengelilingi halaman, untuk berjaga, setelah di belakang poltabes, ketika saat mendekati halaman belakang, "tiba-tiba sekali terlihat sesuatu, hal yang aneh tak pernah terlihat sebelumnya," kata Ahmad.
Lanjut Ahmad, "kulihat seseorang yang berjalan menggitari jalan bagian belakang."
Disana terlihat seseorang perempuan berambut panjang melintas dibalik dekat bangunan bagian belakang, perempuan itu berjalan gontai sekali.
"Hei....mau kemana kau..!". teriak ahmad.
Tapi teriakan itu hanya tinggal teriakan saja, perempuan itu terus melangkah seakan tak pernah peduli akan apa yang diteriakkan ahmad.
Selanjutnya malam itu makin larut sementara hujan tampak gerimis, Ahmad masih mengitari halaman. Disaat itu terdengar suara yng memanggil ahmad , tapi ia menoleh ke arah panggilan itu.
Dikala ia melihat ada seorang wanita yang berjalan menelusuri jalan belakang itu, ia penasaran sekali.
"Hei...mau kemana malam begini berjalan kearah belakang itu"kata Ahmad.
Teriakan itu hanya tinggal suara saja, karena wanita itu tak peduli dengan panggilan ahmad, ia terus berjalan santai.
Kaerena penasaran Ahmad mengiringi Perjalanan Wanita itu, hingga sampai atas wanita itu terlihat iaberjalan menembus tembok.
Melihat kenyataan yang terjadi makin terbeku rasanya, ia terpaku sesaat karena itu adalah hal yang tak dialami selama ini.
Disaat itulah Ahmad lama terpaku, untuk langkah selanjutnya ia baru dapat berjalan bahwa hal itu bukanlah yang biasa-biasa saja.
lamgkah perlahan , berjalan menuju kearah bagian dalam kantor, sejam kemudian ia tak dapat apa-apa.
melihat keadaan inni ia sungguh tak percaya itu dapat terjadi pada dirinya, ia cuma berkata,"Aku harap masalah ini aku temui lagi"
malam makin larut dingin dan makinmencekam , sehingga keaa\daan itu membuat dirinya tak dapat apa-apa.
Rasanya ingin malam itu cepat selesai, tapi itulah keadaan yang terjadi, meskipun malam itu telah dialami dengan sangat menegangkan adalah ini pengalaman yang paling menakutkan bagi Ahmad..(kamil)

No comments:

Post a Comment

Sorga atau neraka

 Sorga itu sudah ada di dunia Hanya sedikit yang mau Banyak manusia lebih memilih dunia Jika dalam gembira kau gelisah Jika dalam susah kau ...